Berita

Fraksi PKS Desak Pemerintah Audit Seluruh Proyek Infrastruktur

Oleh Mandra Pradipta pada hari Selasa, 20 Peb 2018 - 16:38:27 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

30jazuli-juwaini-mandor.jpg

Jazuli Juwaini (Sumber foto : Mandra Pradipta/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini mengaku prihatin dengan kecelakaan beruntun pada sejumlah proyek infrastruktur pemerintah dalam lima bulan terakhir. Beberapa di antaranya mengakibatkan korban jiwa. Terakhir kecelakaan terjadi berupa ambruknya tiang proyek Tol Becakayu, Selasa (20/2/2018) dini hari.

Jazuli berharap dilakukan audit menyeluruh terhadap kelaikan dan kualitas terhadap semua proyek infrastruktur yang kini sedang digeber pemerintah. Tujuannya agar tidak lagi membahayakan dan menimbulkan korban masyarakat. 

"Jangan sampai karena alasan kejar target mengabaikan keselamatan kerja dan kualitas infrastruktur yang dibangun. Ini akan berdampak pada kepercayaan masyarakat terhadap kualitas, keselamatan dan keamanan infrastruktur pemerintah," kata Jazuli dalam keterangan tertulisnya, Selasa (20/2/2018).

Menurut Jazuli, audit menyeluruh ini penting karena menyangkut keselamatan, bukan saja para pekerja proyek tersebut tapi juga seluruh warga yang melintasi atau menggunakan fasilitas infrastruktur itu nantinya. 

Fraksi PKS, sambung Jazuli, sesuai kewenangan pengawasan yang dimiliki DPR akan meminta keterangan dan pertanggungjawaban pemerintah. 

"Secara khusus saya perintahkan Anggota Fraksi di Komisi V untuk melakukan pengawasan intensif dengan meminta penjelasan/klarifikasi kementerian terkait tentang maraknya kecelakaan ini. Tidak menutup kemungkinan dilanjutkan dengan penggunaan hak-hak DPR seperti interpelasi atau angket untuk mendalami hal tersebut," katanya. 

Tujuan dari pengawasan ini, menurut Anggota DPR Dapil Banten ini, tentu saja untuk mencegah supaya proyek-proyek infrastruktur dilaksanakan secara tertib berkualitas dan benar-benar memperhatikan aspek keselamatan dan keamanan, baik untuk pekerja maupun masyarakat pada umumnya yang nantinya akan menjadi user atau pengguna dari proyek-proyek tersebut. 

"Kita semua berharap agar pembangunan infrastruktur dilakukan secara cermat dan berkualitas serta tidak semata-mata mengejar target. Apalagi dikerjakan asal-asalan, ceroboh, atau bahkan mengandung maladministrasi dan korupsi. Kita semua berkepentingan untuk menghadirkan infrastruktur yang nyaman, aman, dan terjamin keselamatannya bagi seluruh rakyat," pungkasnya.(yn)

tag: #bencana-proyek  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement