Berita

Mendag Minta Warga Pilih Putrinya Saat Bagikan Migor, DPR: Tidak Etis dan Bisa Dianggap Money Politics

Oleh Bachtiar pada hari Senin, 11 Jul 2022 - 16:26:02 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

tscom_news_photo_1657531562.png

Politikus PAN Zulkifli Hasan dan Putrinya (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota Komisi VI DPR RI, Amin Ak menyesalkan sikap Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan yang menyisipkan kepentingan politik pribadinya dalam acara pembagian minyak goreng curah gratis.

Diketahui, baru-baru ini Mendag Zulhas meminta warga memilih putrinya dalam pemilu nanti saat acara pembagian minyak goreng curah gratis di TelukBetung Timur, Bandar Lampung yang diselenggarakan PAN-SAR Murah, Sabtu (09/07/2022).

"Pertama dari sudut pandang edukasi politik jelas apa yang dilakukan Pak Zulhas tersebut tidak mendidik. Meskipun tidak menggunakan uang atau fasilitas negara, karena munculnya ajakan untuk memilih, maka pemberian minyak goreng gratis tersebut bisa dianggap money politics," tandas Politikus PKS itu kepada wartawan, Senin (11/07/2022). 

"Sebagai pejabat publik yang mestinya menjadi teladan bagi masyarakat, maka hal itu tidak etis dilakukan," sambungnya.

Meskipun tampil sebagai Ketua Umum Parpol, kata Amin Ak, jabatan yang diemban (sebagai Mendag) sulit dipisahkan.

"Sehingga apa yang dilakukan Mendag tersebut sarat dengan konflik kepentingan. Apalagi misalnya, jika beliau pergi ke lokasi tersebut menggunakan fasilitas sebagai Menteri," tegasnya. 

Sebaiknya, Amin Ak mengingatkan, Zulhas fokus pada tugasnya sebagai Mendag yang telah berjanji segera mewujudkan minyak goreng kemasan sederhana dengan harga HET Rp15.500 per kg dan memperbanyak pasokan sesuai jumlah yang dibutuhkan masyarakat yang berhak.  

"Berdasarkan data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) Kemendag, per hari ini, harga minyak goreng curah masih diatas HET yakni Rp16.750 per kg," sindirnya.

tag: #minyak-goreng  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement