Uchok Sky Khadafi Selalu Bawa Tepung Tapioka

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Ucapan Uchok Sky Khadafi yang kritis sering membuat telinga panas. Terutama bagi aparat pemerintah dan juga legislatif yang kena semprot dalam hal penggunaan anggaran negara (APBN maupun APBD).

Uchok Sky Khadafi adalah Direktur Eksekutif Center for Badget Analysis (CBA). Tidak mengherankan kalau dia sering bicara soal anggaran, bakan 'mengorek-ngorek' yang tidak wajar dan berpotensi merugikan  negara.

Dibalik nada galak dan kritis ucapannya, ternyata Uchok tetap orang biasa yang harus berdamai dengan soal kesehatan. Penyakit magnya yang akut menuntutnya selalu sigap. Karena itu, jangan heran kalau tas gemblok (backpack) besar warna hitam yang selalu dibawanya berisi aneka makanan.

Ketika ngobrol dengan TeropongSenayan, dia perlihatkan bawaannya. Ada madu, biskuit, air mineral tepung tapioka dan lainnya. Uchok membawa tepung singkong itu dalam keadaan mentah yang baru dibeli dari minimarket.

"Ini obat mujarab untuk jaga-jaga, karena saya sering nginap di mana-mana, khan nggap perlu ngerepotin orang lain. Lagian tidak semua orang simpan tepung ini," katanya.

Sejak diberi tahu temannya tentang khasiat tepung tapioka, dia mulai membawa-bawanya kemanapun dia pergi. "Setiap pagi dan menjelang tidur saya minum campuran tepung tapioka ini. Ini saya beli di minimarket," katanya sambil menunjukkan tepung yang dibungkus kantong plastik dan ujungnya diikat karet gelang tanda bahan makanan itu sudah dibuka.

"Maag saya sudah akut, kalau lagi  sakit, rasanya sampai tenggorokan," katanya.

Beberapa hari mencoba 'jamu' dari tepung tapioka itu, Uchok merasakan ada perubahan. "Tinggal ambil satu sendok seduh pakai air matang minum. Tapi jangan pakai panas nanti mengental," ucapnya.

Uchok mengaku, punya penyakit mag sudah lama dan semakin parah sejak isterinya meninggal beberapa tahun lalu. "Kalau belum parah minum madu saja sudah cukup, tapi kalau mau coba tepung tapioka pasti lebih cepat. Nih sebelum coba tepung tapioka aku kasih, kamu habisin ya pasti langsung enak. Harus tiga biji neh," kelakarnya sambil menyodorkan biskuit bekalnya yang diambil dari tas gembloknya.(ss)