Berita

Pengamat: Reshuffle, Dilema Besar Bagi Jokowi

Oleh Emka Abdullah pada hari Kamis, 07 Mei 2015 - 07:38:23 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

89Agung_Suprio_tscom.jpg

Agung Suprio (Sumber foto : Emka Abdullah)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Isu mengenai reshuffle kabinet makin kencang. Rabu (6/5/2015) sore para elite PDI Perjuangan menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara.

Didampingi kader PDIP yang juga Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, para elite partai berlambang banteng moncong putih itu memberi masukan ke Jokowi tentang sejumlah menteri yang dianggap tidak maksimal bekerja. Sebelumnya juga beredar kabar bahwa politisi PDIP Maruarar Sirait akan menggantikan Imam Nachrawi sebagai Menpora.

Direktur Eksekutif Indonesian Public Policy Institute (IPPI) Agung Suprio menilai, isu reshuffle menjadi dilema bagi Jokowi. Sebab, Jokowi sendiri merasa baru enam bulan bekerja sementara tuntutan akan reshuffle makin kencang.

"Memang unsur politik yang menyertai isu reshuffle sangat kuat," ujar Agung kepada TeropongSenayan di Jakarta, Rabu (6/5/2025).

Agung melanjutkan, jika dilakukan evaluasi dan pergantian menteri saat ini ukurannya sangat subjektif. Namun, ada juga sejumlah pihak yang mendesak agar segera dilakukan reshuffle. Bisa jadi jika dilakukan reshuffle itu lebih didorong oleh deal-deal politik dan akan muncul kegaduhan.
"Inilah dilema besar bagi Jokowi," lanjut Agung.

Ia menilai, ketidakkompakan Jokowi dan JK menjawab pertanyaan wartawan soal reshuffle menunjukkan adanya dilema yang mereka hadapi. Jokowi masih belum tegas menyatakan akan ada reshuffle dan mengatakan agar wartawan bertanya pada JK. Sedangkan JK bersikap tegas tentang perlunya reshuffle.(yn)

tag: #reshuffle kabinet jokowi   #menteri jokowi   #presiden jokowi  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement