Bagikan Berita ini :
Setya Novanto (Sumber foto : Dokumen TeropongSenayan)
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono meminta, Setya Novanto untuk tidak maju lagi dalam gelaran Munaslub Partai Golkar pada 2019 mendatang.
Alasannya, Novanto mau mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Golkar pasca ditetapkan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan korupsi e-KTP.
Sehingga, lanjut Agung, sudah sepatutnya Novanto legowo untuk tidak maju kembali, demi citra Partai Golkar ke depan.
"Legowo saja. Jadi tidak perlu maju lagi, apalagi beliau mau mengundurkan diri, ya lebih baik stay pada posisinya (sebagai kader Golkar)," kata Agung kepada TeropongSenayan di Jakarta, Senin (4/12/2017).
Lebih jauh, mantan Ketua DPR periode 2004-2009 ini mengharapkan Novanto bisa fokus pada proses hukum yang tengah dijalani saat ini.
Bagaimana pun, kata Agung, akan lebih baik Partai Golkar mempunyai ketua umum baru dalam Munaslub yang akan diselenggarakan pada Desember ini.
Sebab, lanjut dia, Partai Golkar tidak boleh larut dalam mengurusi persoalan internal saja, lantaran gelaran Pilkada serentak dan Pilpres 2019 sudah didepan mata.
"Lebih baik Pak Novanto fokus pada proses hukum," tandasnya. (icl)
tag: #agung-laksono #partai-golkar #setya-novantoBagikan Berita ini :