Berita

Duh, 22.500 Ton Garam Impor Asal Australia Tiba di Medan

Oleh Ferdiansyah pada hari Minggu, 27 Agu 2017 - 06:36:57 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

39GARAM.jpg

Ilustrasi (Sumber foto : istimewa)

MEDAN (TEROPONGSENAYAN) - Garam impor yang didatangkan Perseroan Terbatas Garam (Persero) dari Australia tiba di Pelabuhan Belawan, Kota Medan. Garam itu akan didistribusikan ke berbagai daerah di Pulau Sumatera.

Di sela-sela bongkar muat di Pelabuhan Belawan, Sabtu (26/8/2017), Sekretaris PT Garam (Persero) Hartono mengatakan garam yang baru tiba itu sebanyak 22.500 ton dan merupakan tahap ketiga yang akan didistribusikan di seluruh Sumatera.

Tahap pertama dimasukan melalui pelabuhan di Banten pada 10 Agustus 2017 sebanyak 25 ribu ton yang diperuntukkn bagi warga Jawa Barat, sebagian wilayah di Jawa Tengah, dan sebagian lagi ke Kalimantan.

Kedatangan garam impor tahap kedua dimasukkan melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada 10 Agustus sebanyak 27.500 ton yang didistribusikan ke Jawa Timur dan sebagian wilayah Jawa Tengah.

Komoditas yang didatangkan tersebut adalah garam baku untuk garam konsumsi yang disalurkan melalui berbagai industri kecil dan menengah (IKM) di Tanah Air.

Pelaku usaha IKM tersebut perlu memperhalus garam tersebut sebelum menjualnya ke pasaran, sekaligus melakukan proses "yodisasi" atau pemberian yodium ke garam yang didatangkan dari Australia itu.

Menurut Hartono, garam yang diangkut dengan kapal Uni Challege Singapore dengan nomor buritan IMO 9606546 itu didistribusikan bagi IKM yang telah diverifikasi.

Agar tidak salah sasaran, pihaknya meminta data IKM tersebut dari berbagai Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang juga telah diverifikasi terlebih dulu. Dari data yang diterima, garam impor tersebut paling banyak akan didistribusikan di Kota Medan untuk memenuhi kebutuhan dalam proses pengasinan berbagai bahan industri.

Pihaknya juga terus menunggu hasil panen petani garam yang rencananya akan dilakukan pada September yang akan dibeli untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Kita siap menampung garam dari petani, dananya sudah disiapkan, " katanya. (Ant/icl)

tag: #garam   #harga-garam   #harga-pangan  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement