Berita

Tuduh Makar Ulama, Pengamat: Polri Melampui Batas

Oleh Alfian Risfil pada hari Rabu, 05 Apr 2017 - 17:05:18 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

72mabes-polri.jpg

Mabes Polri (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago menilai, Polri saat ini sudah tidak konsisten pada fungsi dan tugasnya.

Hal itu disampaikan Pangi saat menanggapi langkah aparat kepolisian yang menangkap sejumlah tokoh yang dituduh makar. Terakhir, Sekjen FUI Muhammad Al Khaththath ditangkap dengan dugaan akan menggulingkan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

"Belakangan polisi sudah mulai melenceng dari tugasnya. Bentar-bentar makar dan seterusnya. Berbahaya penangkapan tokoh makar dan tak terbukti seperti penangkapan tokoh, Rachmawati (Soekarnoputri), Sri Bintang Pamungkas, Ahmad Dhani, dan lainnya," ujar Pangi saat dihubungi, Rabu (5/4/2017).

Dia menyebut, penangkapan sejumlah aktivis dan ulama bisa merusak citra polisi.

"Belakangan penangkapan ulama juga sering terjadi, Polri sudah mulai melampui batas sikap dan perlakuannya terhadap ulama, ini merusak citra polri sendiri," jelasnya.

"Saya mendukung Polri diingatkan kembali dan bekerja kembali ke khittah atau trayek awal, tabiat ganjil dan perlakuan aneh belakangan banyak dituduhkan ke ulama," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, Sekjen FUI Al Khaththath ditangkap Polda Metro Jaya di Hotel Kempinski pada Jumat 31 Maret 2017 dini hari dengan tuduhan pemufakatan makar.(yn)

tag: #isu-makar   #polri  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement