Berita

DPR: Transportasi Online-Konvensional Tak Perlu Saling Mematikan

Oleh syamsul bachtiar pada hari Kamis, 30 Mar 2017 - 13:53:53 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

96wakilketuakomisiv.jpg

Wakil ketua Komisi V DPR RI Lazarus (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Wakil ketua Komisi V DPR RI Lazarus menegaskan, transportasi online dan konvensional tidak perlu saling mematikan. DPR akan berupaya maksimal untuk mendapatkan jalan keluar atas kisruh antar kedua jenis transportasi tersebut.

"Intinya kami dari Komisi V akan menginisiasi supaya kisruh transportasi onine tidak berkepanjangan. Itu yang pertama," ujar politisi PDIP itu di Kompleks Parlemen Jakarta, Kamis (30/3/2017).

Yang kedua, Lazarus meyakini pemerintah sudah berusaha mengeluarkan regulasi yang tentu sudah mendengarkan masukan dari berbagai pihak.

"Tetapi saya lihat regulasi yang terakhir pun masih ada tiga poin yang tidak diterima oleh teman-teman ojek online. misalnya, yang kami dapat salah satunya tentangpembatasan jumlah kendaraan, kemudian penetapan tarif dan STNK atas nama badan hukum," ungkap dia.

Menyikapi hal ini, kata dia, pihaknya akan berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait.

"Nanti kami dengan Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan yang dalam hal ini sebagai penanggung jawab regulasi, mudah-mudahan kita bisa cari titik temu. Tapi saran kami dari DPR kepada seluruh masyarakat baik transportasi online maupun konvensional, saya kira bisa menahan dirilah. Kita bermusyawarah secara baik sebagai warga bangsa," paparnya.

Menurutnya, tidak perlu antara transportasi online dan konvensional saling mematikan satu sama lain.

Tak hanya itu, Lazarus mengingatkan, agar para pengusaha transportasi untuk proaktif menenangkan massa di bawahnya.

"Sembari kita sama-sama mencari aturan yang ideal supaya nanti, baik transportasi online ataupun konvensional tidak merasa dirugikan," tambahnya. (plt)

tag: #komisi-v   #transportasi-online  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement