Berita

Dukung Anies-Sandi, Akbar Sarankan DPP Golkar Temui Titiek

Oleh Sahlan Ake pada hari Minggu, 26 Peb 2017 - 10:46:15 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

23(Golkar)AkbarTandjung.jpg

Akbar Tandjung (Sumber foto : Dokumen TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung angkat bicara mengenai dukungan Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto mendukung pasangan calon Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Akbar menyarankan DPP Partai Golkar meminta klarifikasi ke Titiek untuk menjelaskan alasan dirinya mendukung pasangan nomor urut tiga dibandingkan pasangan yang didukung Partai Golkar Basuki Tjahja Purnama (Ahok)- Djarot Saiful Hidayat.

"Sebaiknya dilakukan pendekatan kepada Titiek, diberikan penjelasan. Saya kira itu yang harus dilakukan DPP," ucap Akbar saat dihubungi, Minggu (26/2/2/2017).

Sebenarnya, kata Akbar, apa yang sudah diputuskan oleh DPP Partai Golkar harus dipatuhi oleh semua kader.

"Kalau Golkar sudah berikan dukungan kepada Ahok dan tentu dengan harapan jajaran Partai Golkar mendukung putusan itu. Tentu saja jajaran Golkar dibawah diharapkan bisa mendukung dan mensosialisasikan keputusan DPP, memang begitulah aturan organisasi," terangnya.

Kendati demikian, mantan Ketua DPR RI ini mengatakan, apa yang telah di putuskan oleh DPP, seharusnya partai harus proaktif menjelaskan kepada jajaran dibawah dan alasan-alasan harus kuat sehingga pilihan yang ditetapkan partai mempunyai landasan dan rasionaliasi yang kuat.

"Soal dukungan-dukungan itu bagi seseorang akhirnya menjadi hak invidu seseorang. Tapi kalau berpedaoman pada organisasi, tentu adalah apa yang ditetapkan organisasi,” ucapnya.

Namun, dirinya berharap DPP Partai Golkar lebih dahulu melakukan pertemuan dengan Titiek dibandingkan memberikan saksi.

"Menurut saya, jangan terlalu cepat kita berikan sanksi. Baiknya diajak dialog, diskusi, ditanyakan apa alasannya mendukung Anies," tandasnya. (icl)

tag: #akbar-tandjung   #aniessandi   #pilkada-serentak-2017  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement