Berita

ICMI Sebut Ahok Sudah Jelas Menistakan Al-Quran

Oleh Ferdiansyah pada hari Kamis, 20 Okt 2016 - 14:04:36 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

25sri-astuti-buchari.jpg

Sri Astuti Buchari (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) menilai, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menyinggung surat Al-Maidah ayat 51 merupakan bentuk penistaan terhadap Al-Quran.

"Jelas ini penistaan Al-Quran kasih huruf besar-besar. Kami sebagai cendikiawan Muslim tentu membela isi kandungan Al-Quran surat apa saja," ujar Wakil Ketua Umum ICMI Sri Astuti Buchari dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (20/10/2016), saat ditanya mengenai dugaan penistaan Al-Quran yang dilakukan Ahok.

Ahok sebelumnya dituding menistakan Al-Quran saat menyampaikan sambutan kunjungan kerja di Kepulauan Seribu. Pada saat berbicara kepada warga Kepulauan Seribu itu Ahok sempat menyebut soal isi kandungan surat Al-Maidah ayat 51.

Sri Astuti mengatakan ICMI menggelar konferensi pers untuk menyikapi penistaan terhadap Alquran secara umum yang mungkin dilakukan siapa saja. ICMI menegaskan tidak sedang berpolitik.

"Jadi jangan dipelintir ke politik. Sungguh sungguh ICMI tidak pernah berpolitik. Kami ini sedang berusaha menyatukan dan menyejukkan umat, agar tidak terbelah dan tidak anarkis. Contoh lah Nabi, bisa membela Alquran dengan damai," jelas Sri Astuti.

Sri menjelaskan, isi kandungan Al-Quran merupakan sesuatu yang mutlak bagi umat Muslim. ICMI berharap kepala daerah manapun tidak meresahkan masyarakat.

"Ini tidak main-main karena pelanggarannya sudah meresahkan umat Islam. Terutama resahnya itu lama sudah dua bulan. Kalau masyarakat resah itu akan membuat saling curiga," kata dia.

ICMI juga meminta seluruh pihak menyerahkan kasus dugaan penistaan Al-Quran kepada pihak berwajib.(yn)

tag: #ahok   #icmi   #islam-menggugat-ahok   #penistaan-agama  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement