JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Arsul Sani, anggota Fraksi PPP kubu Romi memilih menyerahkan sepenuhnya kepada Koalisi Indonesia Hebat (KIH) tentang jatah Wakil Ketua pada Komisi dan Alat Kelengkapan Dewan (AKD). Padahal PPP juga tercatat sebagai bagian Koalisi Merah Putih (KMP).
"Dari kesepatakan politiknya itu dari 21 itu (posisi Wakil Ketua pada Komisi dan AKD-red) kan jatahnya KIH. Jadi pada umumnya PPP mau di tempatkan wakil komisi mana itu terserah KIH," ujar Arsul Sani kepada TeropongSenayan di DPR, Jakarta, Senin (12/1/2015).
Anggota DPR dari Dapil Jawa Tegah X ini mengungkapkan jika berdasarkan azas proporsionalitas maka Fraksi PPP akan mendapatkan jatah 3,2. Sehingga kalau dibulatkan maka akan menjadi 3 hingga 4 orang dari Fraksi PPP yang akan menduduki kursi Wakil Ketua pada Komisi dan AKD.
"Ya kira-kira PPP akan mendapatkan wakil ketua komisi 3-4 orang. Namun itu akan bisa lebih, karena jatahnya Nasdem dihibahkan pada PPP, PKB, dan Hanura," kata Arsul Sani. Hanya saja kepastian mengenai jatah yang akan menduduki pimpinan Komisi dan AKD masih belum diputuskan dalam KIH.
Pria kelahiran 8 Januari 1964 di Pekalongan ini belum mengetahui nama-nama anggota Fraksi PPP yang akan ditempatkan sebagai pimpinan komisi. "Itu belum kita bicarakan sampai sekarang," Arsul Sani. Namun, hingga saat ini sebenarnya Fraksi PPP masih terbelah menjadi dua kubu.(ris)
tag:
#Arsul Sani
#PPP
#KIH
