Zoom

SKK Migas Berkilah, Selama 2014 Sebesar 27 Ribu Barel/Hari Hilang

Oleh Mandra Pradipta pada hari Selasa, 30 Des 2014 - 19:13:30 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

6Elnusa5.JPG

Lokasi Pengeboran Minyak (Sumber foto : Istimewa)

 JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Setiap hari sebesar 27.200 barel minyak mentah menguap alias hilang. Hanya saja, mendengar penjelasan SKK Migas, sebenarnya selain hilang akibat operasi maupun pencurian juga berupa potensi akibat molornya proyek pengembangan blok migas. 
 
"Kehilangan minyak paling besar terjadi di Sumatera Selatan," ujar Rudianto Rimbono, Kepala Humas SKK Migas, di Jakarta, Selasa (30/12/214). Kehilangan di daerah operasi Sumatera Selatan terutama akibat pencurian dengan melubangi pipa minyak mentah yang memang banyak berada di daerah ini.
 
Selain itu angka kehilangan juga dihitung berdasarkan banyaknya kejadian yang membuat operasi dilapangan produksi minyak berhenti atau unplaned shut down. SKK Migas mencatat ada 2500 kejadian. Tak hanya itu, angka kehilangan sebesar 11.400 barel per hari disebabkan pemeliharaan kilang Bontang.
 
Rudianto juga mengungkapkan akibat lambannya sejumlah proyek menyebabkan minyak mentah sekitar 7400 barel per hari hilang.
"Dari data kita yang diproleh ada enam proyek hingga sekarang belum selesai, dan hal itu pula menjadi hambatan," ujar Rudianto. 
 
Sedang akibat pengeboran yang tidak sesuai target akibat berbagai masalah operasional produksi menyebabkan hilangnya produksi minyak sekitar 8.400 barel per hari. Guna menekan angka kehilangan produksi minyak mentah itulah SKK Migas akan menggandeng Pemda, Polda, dan TNI.(ris)
tag: #Minyak Mentah   #SKK Migas  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement