Berita

Wakil Ketua DPRD DKI Dukung Soeharto dan Gus Dur Dapat Gelar Pahlawan Nasional

Oleh Alfian Risfil pada hari Kamis, 12 Nov 2015 - 01:00:00 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

15muhammad-taufik.jpg

Muhammad Taufik (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPRD DKI Muhammad Taufik mengingatkan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak menutup mata dengan jasa mendiang Presiden RI ke-2 Soeharto dan Presiden RI ke-3 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

Menurut Taufik, tak bisa dipungkiri, baik Soeharto maupun Gus Dur sama-sama berjasa besar terhadap perjalanan bangsa Indonesia.

Terbukti, kata dia, desakan masyarakat agar keduanya segera diberi gelar Pahlawan Nasional setiap tahun terus bertambah.

Tidak sedikit kelompok dukungan masyarakat terus mengalir. yang mengusulkan keduanya untuk segera dijadikan Pahlawan Nasional.

"Saya berpendapat, semua yang diusulkan masyarakat tentu berdasarkan beberapa alasan. Menurut mereka pasti karena Pak Harto dan Gus Dur memang layak," kata Taufik kepada TeropongSenayan di kantor DPRD DKI, Jakarta, Rabu (11/11/2015).

Yang pasti, lanjut Ketua DPD Gerindra DKI ini, baik Soeharto maupun Gus Dur, keduanya merupakan sedikit dari putra bangsa yang jasanya sangat besar terhadap bangsa.

"Sejarah mencatat, bahwa nama Pak Harto dan nama Gusdur adalah putra-putra terbaik bangsa yang sudah mengabdi dan berjasa besar terhadap bangsa dan negara. Siapapun tidak ada yang bisa membantah itu," tegas Taufik.

"Sulit untuk mengatakan Pak Harto dan Gus Dur tak memiliki jasa, beliau berdua jasanya besar terhadap bangsa dan Negara ini," tambah dia.

Meski begitu, Taufik mengaku, tak mau melampaui kewenangan Presiden. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi bersama Dewan Gelar dan Tanda Jasa Kehormatan untuk menilai dan mempertimbangkannya.

"Sekali lagi, saya tidak dalam kapasitas untuk menyimpulkan, biarkan Pak Jokowi dan tim penilai saja yang memutuskan nanti," pungkasnya. (mnx)

tag: #dprd-dki   #pahlawan-nasional   #soeharto  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement