Mantan Stafsus Mendagri: Najis Hukumnya Dukung Ahok di Pilkada

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kerap melontarkan celotehan yang menuai kontroversi.

Lontaran pernyataan Ahok terbaru yang bikin 'gerah' berbagai kalangan adalah larangan penyembelihan hewan kurban di sekitar fasilitas umum dan minta Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dibubarkan lantaran sistem perekrutannya tidak jelas.

Mantan staf khusus Menteri Dalam Negeri (Stafsus Mendagri) Umar Syadat Hasibuan pun geram dengan berbagai ucapan Ahok yang hanya asal bicara.

"Tiap hari mulutnya si Ahok ini nyerocos aja gak karuan. Minta IPDN dibubarin lalu bicara tentang Qurban. Lebih baik kau kerja Ahok," kata Umar dalam akun twitternya, @Umar_Hasibuan, Rabu (9/9/2015).

Umar pun secara terang-terangan menyatakan bahwa dirinya 'anti' Ahok.

"Pokoknya gua anti Ahok. Najis hukumnya dukung si Ahok di Pilkada," aku dia.(yn)