Biaya Sertifikasi SNI Mahal, UMKM Sulit Bersaing

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Anggota Komisi VI DPR dari Fraksi Partai NasDem, Slamet Junaidi mempertanyakan mahalnya biaya izin sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI). Sehingga, banyak usaha mikro dan menengah (UMKM) yang tak berdaya dan kalah bersaing di pasar.

"Banyak sekali yang kita tahu, UMKM yang terkendala usahanya karena biaya mengurus sertifikat standar nasional sangat mahal," ujar Slamet Junaidi saat rapat dengar pendapat (RDP) Komisi VI dengan Badan Standarisasi Nasional (BSN) di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (1/9/2015).

Slamet meminta BSN bisa mengidentifikasi kategori usaha-usaha yang dijalankan oleh masyarakat dan harus lebih berpihak pada UMKM.

Dalam rapat tersebut, hadir Kepala BSN Bambang Prasetya. Kepada Bambang, Slamet juga mengimbau supaya BSN berkoordinasi dengan lembaga terkait di tingkat daerah. "Mengingat banyaknya problem yang ada di daerah," ungkapnya.(yn/b3)

tag: #standar sni   #umkm   #bsn