Zoom

Demokrat: Buruh China Tetap Jadi Ancaman

Oleh Ahmad Hatim Benarfa pada hari Selasa, 01 Sep 2015 - 11:24:53 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

2AgusHermanto-indra.JPG

Agus Hermanto (Sumber foto : Indra Kusuma/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ribuan buruh dipastikan akan melakukan demonstrasi besar-besaran di sejumlah daerah pada hari ini, Selasa (1/9/2015). Mereka akan turun ke jalan untuk menuntut pemerintah atas banyaknya kasus Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap buruh dan adanya indikasi eksodus pekerja dari luar negeri.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Agus Hermanto  menilai, aksi demo tersebut merupakan bentuk kegelisahan para buruh yang saat ini sudah mulai tidak mendapat perhatian pemerintah.

"Demo ini adalah hak mereka," ujar pria yang juga menjabat wakil ketua DPR tersebut di gedung Parlemen, Jakarta, Selasa (1/9/2015).

Agus menjelaskan, sudah selayaknya buruh meminta perhatian pemerintah lantaran penderitaan dan beban hidup mereka sudah sangat memprihatinkan.

"Buruh sekarang ini dalam posisi tertekan. Pertama, penghasilan mereka tidak bisa free ke mereka, sebagian besar. Banyak tenaga kerja asing bukan skillable, itu banyak, jadi nuansa batin buruh dalam posisi bergejolak," ungkapnya.

Lebih lanjut ia mengingatkan agar pemerintah menunjukkan kepeduliannya terhadap nasib para buruh, dan tidak terlalu terbuka terhadap eksodus pekerja asing yang ingin bekerja di Indonesia.

"Buruh dari China ini tetap mengancam. Satu paket dengan kebijakan moneternya, membawa investasi ke mari, posisinya kuat. (Buruh China) tidak begitu hebat tapi punya bargaining position. Sehingga ini persaingan yang tidak fair. Kalau (menurut) saya justru ini mengancam buruh indonesia," tandasnya.(yn)

tag: #demokrat   #demo buruh   #buruh china  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement