Ragam

Hilal Muncul Pada 16 Juli, Namun Tak Terlihat dengan Mata Telanjang

Oleh Diyah Kusumawardhani pada hari Kamis, 16 Jul 2015 - 02:06:32 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

65melihat_hilal.jpg

Melihat Hilal (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Bulan baru (new moon) berdasarkan penghitungan astronomi muncul pada Kamis (16/7/2015) pukul 06.05 WIB. Meski demikian bulan masih sangat sulit dilihat di Amerika Selatan, namun mudah di kepulauan Polinesia.

Sementara, bulan baru merupakan istilah yang digunakan para astronom untuk menyebut kondisi konjungsi atau ijtima, yaitu kondisi saat Bulan berada diantara Matahari-Bumi, dimana wajah Bulan menjadi tidak nampak dari Bumi.

Meski konjungsi Bulan menjadi acuan untuk menentukan awal bulan dalam sistem penanggalan Komariah atau Hijriah, namun perlu diketahui bahwa kriteria astronomi yang dipakai untuk menentukan awal bulan (New Month) bukan hanya fenomena Bulan baru. Tapi juga berdasarkan pada keterlihatan (visibility) Bulan-sabit baru atau anak Bulan (hilal) daripada berdasarkan konjungsi itu sendiri.

Dasar inilah yang dianut hampir mayoritas organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam di Indonesia. Oleh karenanya, untuk menentukan kapan 1 Syawal bertepatan, para ulama dari beragam ormas Islam duduk bersama pemerintah untuk melaksanakan sidang isbat. Sidang isbat penentuan 1 Syawal 1436 Hijriah itu sendiri baru akan dilaksanakan pada Kamis (16/7/2015) sore.

Sementara itu, berdasarkan metode melihat bulan ini, beberapa negara memiliki kemungkinan berbeda dalam menetapkan 1 Syawal. Misalnya, Arab Saudi, dimana bulan tak mungkin terlihat pada 16 Juli. Namun berdasarkan penanggalan Ummul Qura, 1 Syawal jatuh pada hari Jumat (17/7/2015). Sementara Turki pun demikian. Bulan baru tak mungkin terlihat, namun 1 Syawal berdasarkan Türkiye Cumhuriyeti Diyanet İşleri Başkanlığıhas sudah diumumkan akan jatuh pada Jumat (17/7/2015).

Sedangkan Argentina, Brasil, Chili dan Afrika Selatan diperkirakan bulan baru dapat terlihat pada 16 Juli, sehingga kemungkinan 1 Syawal akan jatuh pada Jumat (17/7/2015).

Sementara itu, bulan baru akan mudah terlihat pada 17 Juli di Malaysia, India, Srilangka, Pakistan, Bangladesh, Afrika Selatan, Maroko, Inggris dan Kanada. Namun masih belum ada keputusan apakah negara-negara ini akan merayakan Idul Fitri pada Sabtu (18/7/2015) atau tetap Jumat (17/7/2015). (mnx)

sumber: central-mosque.commoonsighting.com

 

tag: #melihat hilal   #penetapan 1 syawal 1436 hijriah  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement