Sebar 4.000 Undangan, Jokowi Disebut Pemimpin tak Patut Dicontoh

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPR, Fadli Zon menilai bahwa Joko Widodo adalah sosok presiden yang tidak konsisten. Bahkan lebih dari itu kata Fadli, Jokowi seorang pemimpin yang tidak patut dicontoh oleh rakyat.

Hal itu dikatakan Wakil Ketua Umum Gerindra terkait langkah Jokowi yang mengundang 4.000 orang dalam pernikahan putra pertamanya. Padahal menurut surat edaran Nomor 13 Tahun 2014 Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi, semua aparatur negara harus hidup sederhana.

"Mestinya presiden harus konsisten dengan pola hidup sederhana dan harus memberi contoh untuk rakyatnya," kata Fadli di gedung Nusantara III DPR, Jakarta, Senin (8/6/2015).

Berikut isi lengkap surat edaran Menteri Yuddy:

1. Membatasi jumlah undangan resepsi penyelenggaraan acara seperti pernikahan, tasyakuran, dan acara sejenis lainnya maksimal 400 undangan dan membatasi jumlah peserta yang hadir tidak lebih dari 1.000 orang.

2. Tidak memperlihatkan kemewahan dan/atau sikap hidup yang berlebihan serta memperhatikan prinsip-prinsip kepatutan dan kepantasan sebagai rasa empati kepada masyarakat.

3. Tidak memberikan karangan bunga kepada atasan atau sesama pejabat pemerintah.

4. Membatasi publikasi advertorial yang menggunakan biaya tinggi. (iy)