MUI Kumpulkan Ulama Bahas Fatwa Soal Janji-Janji ‘Palsu’ Presiden

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) hari ini, Senin (8/6/2015) mengumpulkan para ulama untuk mencari fatwa atau hukum janji-jani para pemimpin dalam acara Ijtima' Ulama.

Bertempat di Pondok Pesantren At-Tauhidiyah, Cikura, Bojong, Tegal, Jawa Tengah, Ijtima' Ulama akan dibuka oleh Ketua Umum MUI Din Syamsuddin.

Para ulama yang hadir akan membahas Janji-janji kampanye para pemimpin, termasuk presiden yang tidak ditepati alias hanya sekadar janji palsu.

"Dalam ijtima' ulama ini, MUI akan mengkaji berdasarkan kitab dan fatwa ulama mengenai hukum janji para pemipin dan anggota legislatif," ujar Humas MUI Taryono Asa kepada TeropongSenayan, Senin (8/6/2015).

Taryono menambahkan, fatwa ulama tentang status hukum janji itu penting jadi pegangan para calon pemimpin agar mereka berhati-hati dalam menyampaikan janji-janjinya saat kampanye. (iy)

tag: #MUI   #janji presiden   #kampanye presiden   #presiden