Darmadi Sebut Dalam 10-50 Tahun Ke Depan Energi Berbasis Minyak Akan Jadi Kenangan Manusia Abad 20-21

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota DPR RI dari FPDIP Darmadi Durianto mendorong agar pemanfaatan energi ramah lingkungan dan energi baru terbarukan dapat di maksimalkan oleh bangsa ini.

Tak hanya dimanfaatkan, lanjut dia, energi tersebut mesti jadi cetak biru bangsa ini ke depannya.

"Saya kira energi berbasis minyak dalam 10-50 tahun ke depan bisa jadi akan tergantikan jika dilihat tren global saat ini yang mengusung konsep energi ramah lingkungan. Kita lihat saat ini soal munculnya gagasan kendaraan berbasis energi listrik misalnya. Untuk itu energi pengganti minyak mesti jadi blue print (cetak biru) bangsa ini sebagai visi besar yang mesti diimplementasikan dari sekarang," ujar Bendahara Megawati Institute itu kepada wartawan, Selasa (02/02/2021).

Darmadi mengatakan, sumber energi tersebut sangat berlimpah di negeri ini.

"Sayang kalau tidak mampu dimanfaatkan dengan maksimal. Bahkan saya kira sumber energi ini (listrik dan energi baru terbarukan) bisa jadi alat bargain (politik, ekonomi, sosial, hankam) dalam percaturan politik global ke depannya," tandas Politikus PDIP itu.

Indonesia, saran dia, mesti menjadi role model dalam kerangka menghadirkan energi ramah lingkungan.

"Negeri kita punya modal itu karena berlimpah sumber energinya. Dan kita mesti menjadi global leader dalam artian negara lain bergantung soal energi itu ke kita. Sekarang kita bergantung ke negara lain soal minyak, ke depan mesti kita balik dengan berlimpahnya sumber energi selain minyak. Sekali lagi, dalam 10-50 tahun ke depan bisa jadi energi berbasis minyak hanya akan jadi kenangan manusia abad 20-21," tegasnya.