Berita

Langgar Prinsip Transportasi, Kertajati Korbankan Penumpang

Oleh Mandra Pradipta pada hari Selasa, 02 Jul 2019 - 10:34:08 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

tscom_news_photo_1562038448.jpeg

Bandara Kertajati (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Anggota Komisi V DPR RI Bambang Haryo menegaskan, hadirnya Penerbangan di Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, tidak memenuhi prinsip transportasi.

Dimana, tidak ada pelayanan yang cepat, selamat, aman, nyaman, dan murah. Pasalnya, masyarakat harus menempuh jarak yang jauh untuk ke Bandara Kertajati.

Sehingga penumpang yang sebelumnya berangkat dari Bandara Husein Sastranegara, Bandung, harus melalui perjalanan 2,5-3 jam ke Bandara Kertajati.

"Ini melanggar prinsip transportasi. Nanti penumpang dibebankan lagi biaya transportasi untuk ke Kertajati. Ini gila namanya. Sebulan doang masyarakat gratis naik Damri," kata Bambang di Jakarta, Selasa (2/7/2019).

Politisi Gerindra ini pun sudah mencoba rute Surabaya-Kertajati. Dia pun meminta pengelola bandara dan maskapai harus membuat harga tiket di Kertajati lebih murah dibandingkan Bandara Husein dan Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

"Karena akses ke Kertajati memakan waktu. Ditambah pelayanan yang ada tidak memadai. Saya lihat tidak ada foodcourt. Kalau bisa akses tol Cisundawu nanti biayanya murah. Pengelolaan Bandara juga masih kurang layak, eskalator masih ada yang mati, atapnya berjamur. Jadi rakyat dikorbankan," jelasnya.

"Dan hal yang tak kalah penting, Pemerintah tidak usah besarkan Bandara di Cirebon, dan Tasikmalaya. Toh Bandara yang katanya internasional di Kertajati masih kurang fasilitasnya, dan merugikan masyarakat," tegasnya.

Diketahui, setiap hari, mulai pukul 06.00 hingga pukul 20.20, Bandara Internasional Jabar atau BIJB Kertajati melayani 17 penerbangan ke 12 kota di Indonesia. Rute itu menuju Denpasar, Makassar, Surabaya, Balikpapan, Pontianak, Batam, Medan, Lombok, Padang, Banjarmasin, Pekanbaru, dan Palembang.

Rute tersebut merupakan pemindahan dari Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung. Maskapai yang beroperasi adalah Citilink, AirAsia, Garuda Indonesia, dan Lion Air. Selasa besok, maskapai Xpress Air rencananya beroperasi di Kertajati. (ahm)

tag: #bandara-kertajati  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement