Berita

Di Partai Lain Jokowi Diperlakukan Layaknya Presiden, di PDIP Hanya Petugas Partai

Oleh Emka Abdullah pada hari Rabu, 13 Mei 2015 - 20:04:24 WIB | 0 Komentar

Bagikan Berita ini :

64jokowi-indra.jpg

Jokowi (Sumber foto : Indra/ TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Pengamat politik Arbi Sanit menilai PAN dan Partai Demokrat telah memperlakukan Joko Widodo sebagai presiden dan kepala negara. Sebab, kedua partai itu memberi kesempatan kepada Jokowi untuk hadir dan memberikan pidato. "Penghargaan seperti itu tidak ada di PDIP karena PDIP menganggap Jokowi hanya sebagai petugas partai," ujar Arbi kepada TeropongSenayan di Jakarta, Rabu (13/5/2015).

Menurut Arbi, tidak seharusnya PDIP memperlakukan Jokowi hanya sekadar petugas partai betapapun ia merupakan kader PDIP. Apalagi, kata Arbi, Jokowi telah menjadi presiden dengan meraih dukungan suara rakyat lebih dari 53 persen. "Mestinya PDIP legowo Jokowi jadi presiden," tegas Arbi.

Dalam penilaian Arbi, elit politik PDIP terutama Megawati Soekarnoputri tidak bisa membedakan hubungan pribadi dengan hubungan kelembagaan. Kalau menghargai hubungan kelembagaan mestinya menghargai undangan yang disampaikan oleh SBY selaku mantan presiden dan Ketua Umum Partai Demokrat. "Megawati masih menyimpan dendam dengan SBY sehingga tak mau memenuhi undangan. SBY," jelasnya.

Sebagaimana diberitakan, Jokowi menghadiri pembukaan kongres Partai Demokrat di Surabaya, Selasa (12/5/2015). Jokowi juga diberi kesempatan membuka kongres dan menyampaikan pidato. Sementara itu Megawati tidak menghadiri undangan tersebut. Pada kongres PDIP pada Maret lalu, Jokowi diundang tetapi tidak diberi kesempatan pidato. (iy)

tag: #Jokowi   #kongres demokrat   #pan   #kongres pdip  

Bagikan Berita ini :

Kemendagri RI
advertisement